woooooow.. memang semua berlangsung serba kebetulan.. tetapi inilah yang terjadi.. memang pembunuh apes.. hehehe.. bener bener sial.. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja memotret pelaku pembunuh dirinya, sesaat sebelum dia tewas akibat tertembak peluru dari senjata pembunuh itu.
FOTO PEMBUNUH TERTANGKAP KAMERA
Snapped: The gunman (left) and his accomplice (right) are captured on the family photo taken by the murdered victim. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Saat itu Dagsa, seorang anggota Dewan Kota Manila, sedang memotret keluarganya di luar rumah mereka pada Hari Tahun Baru. Tanpa disadarinya, seseorang yang sedang mengarahkan pistolnya ke arah Dagsa tertangkap di latar belakang foto keluarga Dagsa itu.
Keluarga Dagsa kemudian menyerahkan foto itu kepada polisi, yang sekarang telah menahan laki-laki itu atas dugaan melakukan pembunuhan.
The left-hand portion of the photograph, seen here, shows how the killer came from behind a parked car to take aim at the politician. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Dalam foto itu menunjukkan, si pembunuh tampak mengenakan topi baseball dengan terbalik. Pembunuh itu berdiri di belakang anak perempuan Dagsa, istri dan ibu mertuanya, yang tidak menyadari orang itu ada di belakang mereka.
“Ketika dia sedang memotret keluarganya di Hari Tahun Baru, sang pembunuh muncul. Dan dia secara tidak sengaja mengambil gambar sang pembunuh sedang mengarahkan pistol ke arahnya,” kata kepala polisi setempat, Jude Santos, kepada kantor berita AFP.
Mourned: Relatives reach out to touch the portrait of the murdered man which rests on his coffin during his wake in Manila. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Foto pembunuh hasil jepretan Dagsa itu kemudian diedarkan kepada media massa. Namun foto itu diedit sehingga keluarga Dagsa yang ada di dalam gambar itu tidak tampak. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan keluarga korban diburu sebagai balas dendam.
Untuk diketahui, Filipina adalah negara yang banyak mengalami kekerasan dengan senjata api. Pasalnya, senjata api disana dijual murah dan mudah didapat secara legal maupun di pasar gelap.
The killer struck as the politician’s family posed for him outside a restaurant in a Manila suburb. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
sumber :http://unik13.info/2011/01/polisiti-reynaldo-dagsa-secara-tak-sengaja-memotret-pelaku-pembunuh-dirinya-full-foto/
woooooow.. memang semua berlangsung serba kebetulan.. tetapi inilah yang terjadi.. memang pembunuh apes.. hehehe.. bener bener sial.. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja memotret pelaku pembunuh dirinya, sesaat sebelum dia tewas akibat tertembak peluru dari senjata pembunuh itu.
FOTO PEMBUNUH TERTANGKAP KAMERA
Snapped: The gunman (left) and his accomplice (right) are captured on the family photo taken by the murdered victim. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Saat itu Dagsa, seorang anggota Dewan Kota Manila, sedang memotret keluarganya di luar rumah mereka pada Hari Tahun Baru. Tanpa disadarinya, seseorang yang sedang mengarahkan pistolnya ke arah Dagsa tertangkap di latar belakang foto keluarga Dagsa itu.
Keluarga Dagsa kemudian menyerahkan foto itu kepada polisi, yang sekarang telah menahan laki-laki itu atas dugaan melakukan pembunuhan.
The left-hand portion of the photograph, seen here, shows how the killer came from behind a parked car to take aim at the politician. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Dalam foto itu menunjukkan, si pembunuh tampak mengenakan topi baseball dengan terbalik. Pembunuh itu berdiri di belakang anak perempuan Dagsa, istri dan ibu mertuanya, yang tidak menyadari orang itu ada di belakang mereka.
“Ketika dia sedang memotret keluarganya di Hari Tahun Baru, sang pembunuh muncul. Dan dia secara tidak sengaja mengambil gambar sang pembunuh sedang mengarahkan pistol ke arahnya,” kata kepala polisi setempat, Jude Santos, kepada kantor berita AFP.
Mourned: Relatives reach out to touch the portrait of the murdered man which rests on his coffin during his wake in Manila. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
Foto pembunuh hasil jepretan Dagsa itu kemudian diedarkan kepada media massa. Namun foto itu diedit sehingga keluarga Dagsa yang ada di dalam gambar itu tidak tampak. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan keluarga korban diburu sebagai balas dendam.
Untuk diketahui, Filipina adalah negara yang banyak mengalami kekerasan dengan senjata api. Pasalnya, senjata api disana dijual murah dan mudah didapat secara legal maupun di pasar gelap.
The killer struck as the politician’s family posed for him outside a restaurant in a Manila suburb. Polisiti Reynaldo Dagsa secara tak sengaja Memotret Pelaku Pembunuh Dirinya [FULL FOTO].
sumber :http://unik13.info/2011/01/polisiti-reynaldo-dagsa-secara-tak-sengaja-memotret-pelaku-pembunuh-dirinya-full-foto/
